MAMUJU – Otoritas terminal baru Bandara Tampa Padang di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, terpaksa kembali menunda rencana pengoprasian terminal baru di Bandara yang berlokasi di pusat kota Sulawesi Barat itu.
Alasannya, masih banyak kelengkapan administrasi yang belum dipenuhi, serta masalah pembebasan lahan warga yang masih terkendala hingga saat ini.
Bukan hanya itu, masih adanya aktivitas warga dan ternak yang berkeliaran di area bandara juga menjadi salah satu faktor penghambat lainnya.
Humas Otoritas Bandara Tampa Padang Yuda mengatakan, target pengoprasian terminal baru itu akan diresmikan tahun 2023 ini.
“Insha Allah tahun 2023 ini kita fungsikan, tetapi belum tahu bulan berapa, saat ini masih proses administrasi, tidak bisa mau pindah begitu saja,” ungkap Yuda saat dihubungi awak media, Senin (24/07/2023).
Kata dia, persyaratan atau dokumen pengoprasian terminal masih terus dilengkapi, termasuk verifikasi safety.
“Kami juga kemarin sudah koordinasi dengan Pemprov Sulbar, pembayaran lahan warga juga masih (dilakukan) bertahap,” ungkap dia.
Yuda mengaku, khusus untuk pembangunan gedung terminal sudah rampung, hanya saja beberapa fasilitas seperti jalan dan lingkungan terminal masih dalam tahap pengerjaan.
Situasi Covid-19 juga menjadi faktor penghambat jalanya proses pengerjaan terminal bandara baru tersebut.
“Sebetulnya sejak 2021 kemarin terminal baru bandara sudah difungsikan, tetapi karena Covid-19 jadi terhambat, anggarakan direcofusing semua dialihkan untuk penanganan Covid-19,” bebernya.
Yuda memastikan, terminal baru bandara akan difungsikan tahun 2023 setelah semua dokumen rampung. “Kalau tidak ada halangan tahun ini kita gunakan,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, pengoprasian terminal baru Tampa Padang Mamuju akan difungsikan pada Juni 2023. Namun molor dari jadwal yang telah ditentukan
Diketahui, terminal bandara dibangun sejak 2017 dengan menghabiskan anggaran senilai Rp 122 miliar.