MAJENE – Penemuan mayat seorang lelaki yang di duga sementara gantung diri, gegerkan warga lingkungan Garogo, Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Kamis (24/2/22).
Korban yang di bawah kolom rumah neneknya dalam keadaan gantung diri. terlihat bernama Andri (25) warga Garogo.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Majene, Iptu Benedict Jaya, menyebutkan kesulitan melakukan kesalahan saat di TKP karena jasad korban sudah dievakuasi dari kolom rumah ke atas rumah nenek korban (TKP korban bunuh diri) untuk disemayamkan.
Namun menjelaskan bahwa korban saat ditemukan warga, didapati ciri-ciri ada bekas jeratan di leher menggunakan daster. Lidahnya menjulur dan mulut mengeluarkan busa.
Busa yang keluar dari mulut korban sendiri, lanjut Kasat Reskrim merupakan efek dari minuman keras dan mengonsumsi obat terlarang.
Saat ini dugaan kuat korban pembunuhan karena kebiasaan buruk yang sering mengkomsumsi minuman keras ditambah lagi berdasarkan pemeriksaan masih dibawah pengaruh obat terlarang yang biasa dikonsumsi.
Selain itu, dugaan kuat lainnya korban nekat bunuh diri karena stres kondisi motor yang ia pinjam dari adiknya yang selanjutnya ia pinjamkan kembali ke teman-temannya.
Tak cukup lama korbanpun mendengar berita bahwa motor adiknya yang ia pinjamkan ke teman-temannya kecelakaan dan mengalami kerusakan yang parah. Hal-hal itulah yang diduga saat ini kuat motif korban untuk hidup hidup.
Sementara itu, pihak keluarga menolak korban diotopsi. Dan jenazah telah dimakamkan di tempat pemakaman umum ada di lingkungan tersebut.
Humas Polres Majene