MAMUJU – Hingga saat ini, makin banyak material longsor yang menutupi akses jalan ke Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Marano, Kelurahan Sinyonyoi, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju.
Sudah satu bulan lebih akses jalan ke UPT Marano belum mendapat perhatian dari pemerintah Kabupaten Mamuju.
Warga Marano Nur Intan mengatakan, akses jalan hingga saat ini belum ada perkembangan masih tertimbun material longsor.
“Masih seperti biasa, belum ada perkembangan,” sebut Intan, Jumat (21/1/2022).
Dikatakan, hujan deras hari ini membuat akses jalan semakin parah dan berpotensi membahayakan warga saat melintas.
“Dari semalam ini hujan deras sampai pagi ini, pasti tambah rusak lagi,” pungkasnya.
Sebelumnya, Bupati Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi perintahkan Kepala Dinas PUPR Mamuju untuk kirim alat berat ekskavator Amfibi ke UPT Marano.
“Saya sudah perintahkan Dinas PUPR Mamuju mengarahkan alat beratnya, untuk akses jalan di Marano,” terang Sutinah Suhardi saat ditemui di Jl Ahmad Yani, Kelurahan Binanga, Jumat (24/12/2021).
