MAJENE – Debat Publik Pertama Pilkada Majene 2024 menjadi momentum bagi calon Bupati Arismunandar dan wakilnya Adi Ahsan, yang tergabung dalam pasangan AMANAH, untuk memperkenalkan visi dan program-program strategis yang bertujuan mengentaskan kemiskinan.
Dengan tekad kuat untuk membangun kesejahteraan masyarakat, pasangan AMANAH ini telah menyiapkan sejumlah program yang difokuskan pada peningkatan pendapatan masyarakat, kemudahan akses layanan publik, serta dukungan penuh bagi sektor kesehatan, pendidikan, dan UMKM.
Menurut Adi Ahsan, salah satu penyebab utama kemiskinan di Kabupaten Majene adalah adanya ketimpangan antara pemasukan dan pengeluaran masyarakat.
Hal ini terutama dirasakan oleh masyarakat di pelosok Majene, yang sering kali mengalami kesulitan dalam mengakses layanan pemerintahan maupun fasilitas publik lainnya.
“Selama ini, pengeluaran masyarakat jauh lebih besar dibanding pemasukan yang mereka terima, sehingga kami merasa perlu adanya langkah konkret untuk membantu masyarakat meningkatkan pendapatan mereka,” jelas Adi Ahsan, Kamis 7 November 2024.
Adi Ahsan menegaskan, pasangan AMANAH akan fokus pada penyiapan pelayanan publik yang mudah dan terjangkau
Salah satu fokus utama pasangan AMANAH adalah memaksimalkan pelayanan pemerintahan agar masyarakat, terutama di wilayah pelosok, tidak perlu mengeluarkan biaya lebih untuk mengakses layanan dasar.
“Masyarakat yang berada di wilayah pelosok Majene seharusnya dimudahkan dalam mengurus dokumen penting seperti KTP, sehingga mereka tidak perlu mengeluarkan biaya untuk datang ke kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil,” ujar Adi Ahsan.
Pasangan ini berkomitmen untuk membuat sistem pelayanan yang lebih efisien, baik melalui digitalisasi layanan maupun layanan bergerak yang dapat langsung menjangkau masyarakat di daerah terpencil.
Selain itu, pasangan AMANAH juga akan mengupayakan pelayanan kesehatan masyarakat yang lebih terjamin melalui melunasi utang atau tunggakan Pemerintah Kabupaten kepada BPJS Kesehatan
Di sektor kesehatan, pasangan AMANAH menyoroti pentingnya akses kesehatan yang layak bagi masyarakat miskin.
Mereka berjanji untuk memastikan bahwa klaim BPJS Kesehatan bagi masyarakat kurang mampu selalu terbayar, sehingga ketika ada warga yang harus dirawat di rumah sakit, mereka tidak perlu mengeluarkan biaya pribadi.
“Pemerintah daerah harus memastikan bahwa masyarakat miskin memiliki jaminan kesehatan yang terbayar penuh, sehingga mereka tidak perlu khawatir dengan biaya kesehatan yang tinggi. Ini adalah hak dasar yang harus mereka dapatkan,” tegas pria yang akrab disapa Accang ini.
Mantan Wakil Ketua DPRD Majene itu juga menyinggung soal layanan pendidikan untuk semua dengan fasilitas transportasi gratis bagi siswa.
Di sektor pendidikan, kata Adi Ahsan, pasangan AMANAH berkomitmen untuk menyediakan fasilitas transportasi gratis bagi para siswa, terutama di wilayah-wilayah yang jauh dari sekolah.
“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak Majene tidak terbebani oleh biaya transportasi saat ingin pergi ke sekolah,” kata Adi Ahsan.
Rencana mereka mencakup pengadaan bus dan bekerjasama dengan angkot gratis khusus bagi pelajar yang akan mengantar jemput mereka ke sekolah setiap hari.
Dengan langkah ini, pasangan AMANAH berharap dapat meningkatkan akses pendidikan di Majene dan memberikan peluang yang lebih baik bagi generasi muda.
