Kejati Sulbar Dinilai Tebang Pilih Tangani Kasus

  • Bagikan

MAMUJU – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mamuju menggelar unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (24/12/2021) .

Massa aksi HMI Mamuju membentangkan spanduk rapor merah untuk Kejati Sulbar.

Peserta aksi menggelar kerenda mayat sebagai simbol tumpulnya Kejati Sulbar.

Peserta dalam aksi demonstrasi tersebut menimbulkan masalah Kejati Sulbar dalam penanganan kasus.

Mereka menilai supremasi hukum lembaga tersebut sangat lemah.

Sebab banyak kasus di Sulbar yang merugikan negara namun tidak dapat diselesaikan.

“Seperti kasus pembabatan hutan magrov di Tadui,” sebut Koordinator Lapangan Rizal Kahfi dalam orasinya.

HMI Mamuju menganggap Kejati Sulbar tebang pilih dalam menyelesaikan masalah yang merugikan negara.

Adapun tuntutan HMI Cabang Mamuju adalah :

1. Mendesak kejati kembali melakukan proses penyelidikan dugaan korupsi DAK Bidang SMK.

2. Mendesak Kejati untuk segera menghitung kerugian negara atas penyalagunaan kawasan lindung dan pembabatan hutan magrov di Tadui.

3.Mendesak Kejati untuk segera menetapkan dugaan dugaan komersialis pembabatan utang lindung di Tadui.

4. Mendesak kejati untuk menyelesaikan seluruh kasus yang belum terselesaikan.

5. Jika Kejati tidak berhasil menyelesaikan keempatnya yang kami sodorkan, maka kami meminta kejaksaan agung untuk mencopot Kajati Sulbar.

 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *