MAMUJU – Dinas Perkebunan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) membuka lahan perkebunan di sejumlah titik di daerah itu dalam rangka mempersiapkan pencanangan menuju program Sulbar Merdeka Pangan.
“Belasan hektare lahan yang dipersiapkan akan menjadi lokasi penanaman serentak yang direncanakan pada 13 Agustus 2022,” kata Penjabat Gubernur Sulbar Akmal Malik, saat meninjau lahan perkebunan yang baru dibuka Dinas Perkebunan Sulbar di Kabupaten Mamuju, Rabu (27/7/2022).
“Penanaman serentak itu bertepatan dengan pencanangan menuju Sulbar Merdeka Pangan dengan melibatkan kelompok tani dalam mengelola lahan perkebunan tersebut,” tambahnya.
Pada kegiatan itu, Penjabat Gubernur Sulbar meninjau beberapa titik pembukaan lahan perkebunan, yakni di kawasan Jalan Arteri Mamuju Kecamatan Simboro dan di Kelurahan Sese, di Bambu Kelurahan Mamuju serta di depan rumah jabatan unsur pimpinan Pemprov Sulbar.
Lahan yang disiapkan itu lanjutnya rencananya akan ditanami jagung dan kedelai.
Penjabat Gubernur Sulbar itu juga mendorong budidaya ikan di beberapa lokasi lahan perkebunan tersebut.
“Ini baru rencana. Kita ingin fokus pada lahan yang belum dimanfaatkan. Biar lahannya kecil tapi memberi kemanfaatan bagi masyarakat,” ujar Akmal Malik.
Untuk mewujudkan itu kata Akmal Malik, dibutuhkan kerja sama seluruh OPD yang ada di Sulbar.
“Kuncinya adalah kolaborasi. Ini sebagai proyek percontohan bagaimana membangun kolaborasi, bergerak bersama melakukan pengelolaan lahan guna mendorong kemandirian pangan di Sulbar,” jelas Akmal Malik.
Sementara itu, Kepala Dinas Tananam Pangan, Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Sulbar Muchtar mengatakan, lahan yang dipersiapkan sebagai percontohan bagi masyarakat.
Tindaklanjutnya Pemprov Sulbar kata Muchtar, mendorong agar petani juga memanfaatkan lahan dan pihaknya siap mendukung pengelolaan lahan perkebunan tersebut.
“Nanti kita juga mendorong petani menggarap di lahan mereka masing masing,” kata Muchtar.
