MAJENE – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Majene, menggelar unjuk rasa di depan Kantor Bupati Majene, Senin 2 Januari 2023.
Aksi mereka sempat memacetkan Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Pangali-Ali, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Mereka membakar ban bekas dan bergantian menyuarakan lima tuntutan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Majene. Sebagian mahasiswa juga terlihat membagikan selebaran kepada warga yang melintas.
Secara bergantian peserta aksi menyampaikan kekecewaannya terhadap kepemimpinan AST-Aris sebagai Bupati dan Wakil Bupati Majene selama hampir dua tahun.
Tagline Majene Rumah Kita dinilai kontroversi. Alasannya arah pembangunan infrastruktur, pengelolaan Pendidikan, pemberdayaan masyarakat, pembinaan kepemudaan hingga penetapan peraturan daerah dan peraturan bupati yang tidak jelas orientasinya.
Salah satu dari lima poin yang disampaikan oleh mahasiswa adalah tuntutan transparansi anggaran pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang menyebabkan Pemerintah Daerah Kabupaten Majene defisit anggaran hingga Rp53 miliar dan terancam mengalami kebangkrutan.
Penulis : Baharuddin
